SURABAYA - Masyarakat Jawa Timur boleh bangga karena di Provinsi ini ada forum yang dinamakan Forum Komunitas Masyarakat Sadar Arsip (FKMSA). Sejak berdirinya 2016 sampai sekarang, FKMSA memiliki anggota 33 perguruan tinggi di Jawa Timur, 1 media nasional yaitu ANTARA dan 62 anggota perseorangan.
Forum Komunitas Masyarakat Sadar Arsip (FKMSA) merupakan organisasi yang dibentuk oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Pemprov Jawa Timur, memiliki tugas mensosialisasikan dan mengajak masyarakat sadar akan pentingnya mengelola arsip secara tertib dan benar, karena arsip merupakan bukti otentik yang harus disimpan dan dirawat dengan baik.
Mengingat pentingnya arsip bagi masyarakat, sehingga Universitas Hang Tuah (UHT) salah satu anggota FKMSA Jawa Timur mendirikan Unit Kegiatan Mahasiswa yang diberi nama UKM FKMSA TAMASSHA. UKM ini didirikan berdasar SK Rektor UHT No. Kep/302/UHT.A0/IX/2024 tanggal 27 September 2024 dengan anggota sebanyak 50 mahasiswa.
UKM FKMSA ini dibentuk dengan tujuan untuk memasyarakatkan pentingnya tata kelola arsip dan meningkatkan keterampilan masyarakat dalam tata kelola arsip.
Baca juga:
Bakamla RI Resmi Tutup Pelatihan ICS
|
Wakil Rektor III UHT, Dr. Sulistiyanto, SE., MM, M.Sc., PSC berharap UKM FKMSA ini akan menjadi pionir bagi masyarakat. "Diharapkan UKM FKMSA TAMASSHA UHT dapat menjadi penjuru dan pionir untuk masyarakat sadar arsip yang handal dan terampil baik di lingkungan kampus, sekitar kampus dan wilayah desa binaannya, " kata Sulistiyanto. Sabtu (30/11/2024).
Menurut Dr Djoko Siswanto, salah seorang Pembina UKM FKMSA mengatakan bahwa terbentuknya UKM FKMSA ini sebagai implementasi MoU antara Rektor UHT dengan Gubernur Jawa Timur Nomor: 120.23/286/KSB/011.3/2021 dan Nomor: B/3058/UHT.AO/XII/2021 tanggal 13 Desember 2021.
Djoko menjelaskan bahwa penyimpanan arsip di UHT masih terpisah di beberapa unit kerja, baik arsip statis maupun arsip dinamis. Sedangkan di beberapa perguruan tinggi sudah menjadi satu dalam Depo Arsip, di mana setiap unit wajib serah arsip ke Depo Arsip secara berkala.
"Oleh karena itu, di masa mendatang UHT selayaknya dapat membangun Depo Arsip demi penyelamatan arsip, terutama arsip statis dan alih media atau digitalisasi arsip, " kata Djoko dosen FISIP UHT optimis. (*)